Kukar, biwara.co – Beberapa waktu yang lalu, Muhammad Samsun, Wakil Ketua DPRD Kaltim, melakukan kunjungan ke Kelurahan Bukit Biru di Kukar.
Kunjungan ini dilakukan dengan tujuan untuk bertemu dan mendengarkan aspirasi dari masyarakat setempat terkait pembangunan daerah.
Dalam kunjungannya tersebut, Samsun dengan saksama mendengarkan keluhan dan harapan warga mengenai pembangunan infrastruktur, akses kesehatan, pendidikan, serta masalah sosial lainnya yang perlu diatasi.
Dengan penuh perhatian, Samsun berkomitmen untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat dan akan memperjuangkan usulan mereka di DPRD Kaltim agar dapat direalisasikan sesegera mungkin demi kemajuan daerah.
“Kami hadir di sini untuk menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah, menampung keresahan dan aspirasi mereka,” kata Samsun, Minggu (5/11/2023).
Beberapa usulan dari warga telah diterima oleh Samsun. Salah satunya adalah wacana pemekaran daerah Bukit Biru yang menjadi perhatian penting.
“Pemekaran daerah di Bukit Biru diyakini dapat mempercepat pembangunan dan meningkatkan pelayanan administrasi bagi masyarakat,” jelasnya.
Namun, keluhan utama warga adalah minimnya penerangan jalan yang menyebabkan kesulitan beraktivitas di malam hari. Warga juga mengkhawatirkan dampak negatif dari tambang batu bara di sekitar wilayah tersebut.
Tambang batu bara ini telah menyebabkan berbagai masalah seperti polusi udara, kerusakan tanaman petani, serta mempengaruhi kualitas air tanah dan banjir.
Oleh karena itu, Samsun menegaskan pentingnya pemerintah daerah untuk segera mengatasi masalah penerangan jalan dan dampak tambang batu bara di Bukit Biru agar dapat memperbaiki kondisi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Pelayanan publik yang baik dan lingkungan yang sehat adalah hak warga. Bukit Biru tidak boleh menjadi korban dari bisnis yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya. (SR/Adv/DPRDkaltim)