1

Muhammad Samsun Ikut Gotong Royong bersama Warga Samboja, Minimalisir Potensi Banjir

Kutai Kartanegara, biwara.co – Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur, Muhammad Samsun bersama warga kecamatan Samboja melakukan gotong-rotong di sejumlah titik rawan banjir wilayah Sungai Saluang.

Gotong royong merupakan rangkaian dari pembukaan kegiatan rutin masyarakat yakni Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XX tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2023.

Muhammad Samsun yang merupakan wakil rakyat dari daerah pemilihan Kutai Kartanegara (Kukar) pada kesempatannya itu melakukan kerja bakti di beberapa titik rawan banjir wilayah Sungai Seluang Kecamatan Samboja.

Kerja bakti ini terutama dilakukan di titik penyebab banjir diantarnya, simpangan sungai, hingga aliran sungai.

“Kita tinjau dan dilakukan gotong royong bersama warga untuk dibersihkan material yang ada di bawahnya,” kata Muhammad Samsun.

Antusias masyarakat dalam meminimalisir terjadinya banjir begitu tinggi, sehingga banyak yang ikut melakukan gotong royong. Apalagi ini merupakan kebutuhan bersama.

“Gotong royong juga dilakukan karena mereka tidak mau berpangku tangan menunggu uluran pemerintah. Saya salut buat warga Samboja yang mau bergotong royong mengatasi banjir,” ujar Muhammad Samsun.

Ada empat titik yang menjadi Fokus utama kegiatan Gotong Royong yang dilakukan oleh Wakil Bupati Kutai Kartanegara Rendi Solihin bersama wakil ketua DPRD kaltim Muhammad Samsun.

Di antaranya, Sungai seluang, Simpang tiga exspan Amburawang Darat dan Kelurahan Margo Mulyo. Empat titik tersebut merupakan wilayah langganan banjir.

Legislator karang paci samsun menambahkan Dengan adanya, Gotong royong yang dilakukan ini, dapat menjadi contoh bagi masyarakat di kawasan lainnya untuk melakukan bersih-bersih agar saluran drainase atau got bisa lancar mengalirkan air hujan.

“Saluran air baik drainase atau got yang bersih akan memperlancar air hujan turun, sehingga airnya bisa cepat mengalir dan mencegah banjir yang selama ini mengancam saat hujan deras mengguyur,” ucapnya. (Adv/DprdKaltim/AL)




Samarinda Bakal Miliki Sekolah Internasional, Ananda Emira Moeis: Perlu Didukung

Samarinda, biwara.co – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis menyambut baik gagasan terkait rencana pembanguanan sekolah bertaraf internasional di Samarinda.

Diketahui, Pemkot Samarinda berencana akan membangun sekolah bertaraf internasional. Ihwal itu merupakan salah satu komitmen dalam meningkatkan kualitas taraf pendidikan.

Sekolah terpadu dengan taraf internasional ini nantinya akan di bangun di wilayah Jalan Jakarta, Loa Bakung Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda pada 2024 mendatang.

Nantinya sekolah tersebut terdiri dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA).

Ananda Emira Moeis menyatakan sepakat, menurutnya sekolah tersebut merupakan ide bagus yang perlu didukung dan didoakan. Apalagi Samarinda nantinya menjadi mitra Ibukota Nusantara (IKN), pastinya semua tamu negara akan berkunjung dan melihat Samarinda sebagai daerah yang siap menopang pendidikan bertaraf internasional.

“Samarinda kaltim itu harus bersiap. IKN ini pasti jadi, semua tamu negara pasti ke IKN. Kemudian imbas positif salah satunya ke samarinda,” kata Ananda Emira Moeis.

Seperti halnya warga banjar bukan hanya pandai berbahasa indonesia dan banjar saja melainkan bisa meningkatkan kualitas belajarnya dan menguasai bahasa luar negara. Artinya apapun rencana positif yang diprogramkan wajib di dukung.

“Saya juga mewakili warga pstinya mau kota kita lebih baik lagi,” pungkas Ananda Emira Moeis. (Adv/DprdKaltim/AL)




Pemkab Kukar Gencar Tingkatkan Objek Wisata Unggulan Pulau Kumala

Tenggarong, biwara.co – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus berupaya untuk meningkatkan pengembangan objek wisata yang ada di Kukar. Salah satu objek wisata unggulan yang sedang menjadi fokus perhatian adalah Pulau Kumala.

Menurut Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, Pulau Kumala pernah menjadi destinasi unggulan bagi Kukar dengan beberapa wahana bermain seperti Kereta Gantung dan Sky Tower. Namun, belakangan ini Pulau Kumala mengalami penurunan jumlah pengunjung yang datang.

“Minat wisatawan untuk ke Pulau Kumala mulai menurun. Ini Harus dijadikan Pekerjaan Rumah yang harus diselesaikan oleh Pemkab Kukar terkhusus Dispar,” ucap Sunggono, Rabu (03/05/2023).

Ia mengungkapkan bahwa untuk menambah sarana bermain di dalam Pulau Kumala, Pemkab Kukar akan segera membangun Waterboom.

“Kita akan bangun sarana bermain salah satunya Waterboom,” jelas Sunggono.

Selain wahana bermain, Pulau Kumala juga akan dibangun tempat penginapan atau cottage bagi para wisatawan yang datang dari luar daerah Kukar.

Kemudian rencana pembangunan jembatan penyebrangan untuk kendaraan wisatawan juga akan segera dibangun, hal tersebut dilakukan untuk mempermudah akses mobilisasi ke dalam Pulau Kumala.

“Semoga rencana ini, dalam waktu dekat bisa segera direalisasikan,” pungkasnya. (Adv/KominfoKukar/Ksm)




PDI Perjuangan Kaltim Bentuk Tim Koordinator Pemenangan Pemilu 2024, Beri Dukungan Penuh Ganjar Pranowo

Samarinda, biwara.co – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar rapat konsolidasi dalam mempersiapkan pemenangan Ganjar Pranowo di Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.

Setelah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden (Capres) Republik Indonesia (RI) pada pemilu tahun 2024 mendatang. Saat ini PDI Pejuangan di seluruh Indonesia sedang mempersiapkan untuk pemenangan Gubernur Jawa Tengah itu.

Namun, partai berlambang Banteng Merah tersebut, tidak mau asal-asalan dalam persiapan pemenangan Ganjar Pranowo di Pemilu 2024 mendatang. Untuk itu, mereka membentuk tim koordinator relawan di seluruh Indonesia, termasuk di Kalimantan Timur (Kaltim).

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPD PDI Pejuangan Kaltim Irjen Pol (Purn) Safaruddin, didampingi oleh Ananda Emira Moeis dan Muhammad Samsun, usai menggelar rapat konsolidasi Pemilu tahun 2024, yang terlaksana di Kantor DPD PDI Perjuangan Kaltim jalan AW Syahranie, Samarinda, pada Rabu (3/05/2023).

“Itu sudah ada perintah dari DPP, disana sudah terbentuk koordinator relawan ganjar. Kita juga sudah bentuk disini, koordinator relawan ganjar nantinya akan sampai ke DPC, saya perintahkan DPC untuk membentuk mengkoordinir relawan,” katanya.

Menurutnya, pembentukan tim koordinator relawan ini dilatarbelakangi oleh antusiasme masyarakat yang mendukung Ganjar Pranowo. Hal ini terlihat, dengan banyaknya relawan bermunculan, yang siap bekerja keras untuk kemenangan di 2024 mendapatkan.

“Kalau kita lihat respon masyarakat, banyak muncul relawan-relawan, tapi itu harus kita koordinir supaya lebih fokus dan terarah. Kita akan bikin program seperti apa kedepannya,” jelas Anggota Komisi III DPR RI tersebut.

Safaruddin juga mengatakan, untuk langkah awal dalam memberikan dukungan penuh pada Ganjar Pranowo di Kaltim. Saat ini, pihaknya masih fokus pada pembentukan tim koordinator relawan pemenangan Ganjar Pranowo untuk Pemilu Presiden 2024.

Sebab, dirinya tidak ingin terburu-buru dalam pengambilan keputusan. Karena, pihaknya, masih akan menilai dan melihat permasalahan-permasalahan apa saja yang ada di tengah-tengah masyarakat.

“Sekarang ini baru dibentuk dulu yang mengkoordinir, tentunya kita mau melihat, permasalahan apa sih yang ada ditengah-tengah masyarakat. Kita harus petakan itu kemudian mencari solusinya seperti apa,” ungkap Mantan Kapolda Kaltim itu.

Safaruddin juga mengatakan, bahwa simpatisan untuk Ganjar Pranowo di Benua Etam cukup besar. Apalagi setelah diumumkannya Ganjar Pranowo sebagai Capres tahun 2024, tim relawan muncul satu persatu.

“Intinya, banyak tim relawan pemenangan pak Ganjar yang muncul satu-satu bergantian. Bahkan ada beberapa relawan Pak Ganjar yang sudah bekerja satu tahun lebih. Kemarin ketemu dengan saya,” bebernya.

“Setelah diumumkan Pak Ganjar akan maju dalam Pilpres 2024, muncul lagi relawan yang lain. Cukup besar respon masyarakat. Maka kita bentuk tim koordinator, mereka akan mengkoordinir tim relawan ini,” tandas Safaruddin.(*)
(Cyn)




Desa Melintang di Kukar Jadi Penopang Kebutuhan Ikan Air Tawar di Kaltim

Tenggarong, biwara.co -Desa Melintang, yang berada di Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dikenal sebagai salah satu desa dengan jumlah penduduk yang didominasi oleh warga yang berprofesi sebagai nelayan.

Kepala Desa (Kades) Melintang, Muhdi, mengatakan bahwa warga di desanya mampu menghasilkan 2 ton ikan segar dalam satu hari. Faktanya, produksi ikan dari para nelayan di Desa Melintang dapat menopang kebutuhan ikan air tawar di Kalimantan Timur (Kaltim).

“Ikan hidup dari sini dikirim rutin setiap hari, rata-rata satu pengepul bisa mengirim ikan 200 kilogram (Kg). Kalo ada 10 orang kan berati ada sekitar 2 ton ikan perharinya,” ucap Muhdi, Selasa (2/5/2023).

Bahkan, Muhdi juga mengaku bahwa saat musim panen ikan tiba, nelayan di desa bisa menghasilkan hingga lima kali lipat dari hasil tangkapan biasanya. Perharinya para nelayan di Desa Melintang bisa menangkap dan menjual ikan hingga 10 ton.

Ikan yang dikirim pun beragam, biasanya ikan dengan harga jual tinggi. seperti Baung, Toma, Patin, lais, hingga ikan puyu. Ikan-ikan itu dijual dengan harga bervariasi, mulai dari Rp. 35 – 100 ribu, per kilogramnya.

“Rata-rata nelayan di sini menjual ke tengkulak lokal, baru nanti dibawa ke Samarinda atau Tenggarong,” pungkasnya. (Adv/KominfoKukar/Ksm)




PemDes Sumber Sari Siapkan Pembenahan Destinasi Wisata Bukit Biru Menjadi Bumi Perkemahan

Tenggarong, biwara.co – Desa Sumber Sari, tengah mempersiapkan destinasi wisata baru dengan merombak destinasi wisata Puncak Bukit Biru. Destinasi wisata perbukitan yang dulu ramai dikunjungi itu, akan diubah menjadi bumi perkemahan. Selain itu, Puncak Bukit Biru juga akan dimasukkan ke dalam Program Desa Sumber Sari.
“Jadi nanti di wisata Bukit Biru yang ditambahkan itu ada bumi perkemahan,” ucap Kepala Desa Sumber Sari, Sutarno saat dikonfirmasi awak media, Selasa (2/5/2023).

Selain itu, nantinya pihak PemDes Sumber Sari juga akan membangun sejumlah fasilitas lainnya. Seperti Gazebo untuk tempat bersantai para pendaki, serta memperbaiki jalur pendakian.

“Nantinya juga ada dibuat tangga, terus semacam tempat selfie dan papan nama,” ungkapnya.

Sutarno menyebut, fasilitas penerangan juga akan dibuat oleh PemDes, tujuannya agar pengunjung dapat merasa aman dan nyaman saat berkemah di malam hari.

Penambahan sejumlah fasilitas di puncak Bukit Biru akan menggunakan anggaran desa dan secara swadaya oleh masyarakat setempat.

“Dari desa menganggarkan, dari swadaya warga juga ada,” sebut Sutarno. (Adv/KominfoKukar/Ksm)




BUMDes Purnama di Desa Loh Sumber Jalankan Program Makmur Idaman untuk Dukung Petani Lokal

Tenggarong, biwara.co – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Purnama di Desa Loh Sumber, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) saat ini tengah menjalankan Program Makmur Idaman. Program ini bertujuan untuk menjamin para petani yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dapat terjamin dan diasuransikan, sehingga tidak perlu khawatir jika mengalami gagal panen.

Melalui Program Makmur Idaman, BUMDes Purnama menjalin kerjasama dengan tenaga ahli yang kompeten untuk menangani permasalahan pupuk dan hama pada pertanian lokal.

“Intinya warga petani kita sosialisasikan dan buat kesepakatan dan sampaikan program kita,” ucap Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno saat dikonfirmasi Selasa (2/5/2023).

Tak cuma itu, Program Makmur Idaman juga akan menangani permasalahan harga gabah yang sering kali dipusingkan oleh petani, saat masa panen tiba.

Harga gabah yang kerap kali merosot bisa ditekan, dan diberikan harga standar yang tentunya tidak merugikan para petani.

“Tidak menyulitkan dan menguntungkan petani,” ungkapnya.

Dengan program yang dijalankannya, BUMDes Purnama bisa dikatakan sukses menjalankan perannya.

BUMDes yang memang bergelut di bidang pertanian ini, memilih fokus memproduksi beras. Pemasarannya pun sudah menyasar toko-toko retail di Kukar.

Sukirno menyebut, awalnya BUMDes yang dikelola desanya ini berkonsep agrosolution. Namun, seiring waktu berjalan, mereka mulai menjalankan program Makmur Idaman.

Kegiatan ini dijalankan dengan melakukan kolaborasi bersama Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.

“BUMDes Sumber Purnama sendiri intinya pembinaan dan pemberdayaan kepada petani dan memberikan solusi-solusi dan jawaban kendala masalah petani di Loh Sumber,” pungkasnya. (Adv/KominfoKukar/Ksm)




Lurah Loa Ipuh akan Membangun Pos Pelayanan Terpadu sebagai Pusat Kesehatan Masyarakat pada Tahun 2023

Tenggarong, biwara.co – Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Center direncanakan akan dibangun di Kelurahan Loa Ipuh, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) pada tahun 2023 ini. Pembangunan ini adalah upaya dari Kecamatan Tenggarong untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih maksimal bagi masyarakat.

“Jadi diharapkan bisa menghimpun data dengan baik. Sehingga, tidak perlu lagi ke titik-titik Posyandu yang ada,” ucap Lurah Loa Ipuh, Marten Hedy Yudha Murhanse, Selasa (2/5/2023).

Kelurahan Loa Ipuh sendiri diketahui telah memiliki 14 Posyandu yang melayani sebanyak 77 RT. Beberapa pos diantaranya, ada yang belum memiliki bangunan secara permanen.

“Dari 14 Posyandu di Loa Ipuh memang tidak semuanya punya bangunan. Sehingga, untuk masalah penyimpanan data masih belum tersaji dengan baik, makanya perlu Posyandu Center untuk bisa menghimpun semua data Posyandu,” jelasnya.

Selain itu, Keluaran Loa ipuh juga bakal membentuk Posyandu Remaja, yang nantinya akan difungsikan sebagai wadah kegiatan sosial. Terutama, menjadi wadah sosialisasi terkait pencegahan terjadinya stunting.

“Lokasinya di kantor Kelurahan Loa Ipuh dan sudah ada bangunan, tinggal pembentukannya saja,” paparnya.

Posyandu ini nantinya akan diisi oleh para remaja-remaja yang ada di Kelurahan Loa Ipuh. Tidak hanya sosialisasi tentang pencegahan stunting saja yang akan disosialisasikan, tetapi juga terkait lingkungan dan juga kebudayaan.

“Akan ada semua nanti bidangnya di Posyandu Remaja. Nanti setelah (Posyandu Remaja) dibentuk, baru kita SK-kan dari kelurahan,” pungkasnya. (Adv/KominfoKukar/Ksm)




Muhammad Samsun Soroti Peningkatan Kualitas SDM Tak Terhambat Beban Administratif

Samarinda, biwara.co – Pada Hari Pendidikan Nasional 2023, Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) menyoroti peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Benua Etam, sejalan dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Hal tersebut juga seiring dengan target pemerintah mempersiapkan SDM Kaltim menuju Indonesia Emas di Tahun 2045. Walau tidak mudah, namun Muhammad Samsun menegaskan tahapannya harus dimulai dari sekarang.

“Karena kita bukan lagi bersaing secara nasional namun dunia internasional,” kata Muhammad Samsun.

Secara khusus untuk Kaltim, program pendidikan harus mengejar karena menjelang perpindahan Ibukota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara (PPU).

Di waktu yang sama, Politikus PDI Perjuangan Kaltim ini menyinggung proses pendidikan yang begitu bergantung pada guru. Di mana ada banyak beban administratif seperti program merdeka belajar.

“Sekarang kalau di lihat guru itu banyak beban administratif nya seperti program merdeka belajar, namanya merdeka belajar tetapi ujung ujungnya tidak merdeka karena beban administratifnya,” singgung Muhammad Samsun.

Karena program tersebut, dinilai menurunkan kualitas belajar mengajar. Mengingat waktu guru harusnya lebih banyak kepada mendidik siswa karena tugas utamanya daripada mengurus beban administratif.

“Waktu mereka tersita untuk mengurus administratif. Walaupun ada kewajiban administratif tapi kalau bisa didistribusikan kepada bidang lain kenapa tidak. Ini kalau melihat karena istri saya guru jadi saya tahu,” tegasnya. (Adv/DprdKaltim/AL)




Desa Pela akan Menambahkan Fasilitas Panggung Budaya untuk Tarik Minat Wisatawan

Tenggarong, biwara.co – Pemerintah Desa (PemDes) Pela, Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara (Kukar) berencana menambah fasilitas penunjang untuk menarik minat wisatawan agar berkunjung ke Desa Pela. Salah satu fasilitas yang akan dibangun oleh PemDes Pela adalah panggung budaya yang akan dibangun di tepi danau Desa Pela dengan panjang 10 meter dan lebar 5 meter.

Kepala Desa Pela, Sofian Noor mengaku bahwa pembangunan panggung budaya tersebut akan difasilitasi langsung oleh Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur (Dispar Kaltim).

“Di 2023 akan dibangun panggung di danau, dengan pembangunan jalan atau jembatan untuk tembus ke panggung,” ucap Sofian Noor saat dikonfirmasi awak media, Selasa (2/5/2023).

Nantinya, dari panggung budaya itu para wisatawan yang datang dapat menikmati indahnya pemandangan matahari terbenam atau sunset di Desa Pela. Jika beruntung, wisatawan bahkan juga bisa melihat langsung pesut mahakam yang sedang melintas di perairan.
“Panggung budaya ini akan menghadap danau untuk melihat sunset dan memantau pesut. Selain itu, fasilitas umum seperti toilet umum juga akan dibangun sebanyak dua unit,” pungkas Sofian. (Adv/KominfoKukar/Ksm)