Tenggarong, biwara.co – Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menyediakan drone untuk membantu percepatan proses penyemprotan lahan pertanian di wilayah Kukar. Drone yang digunakan tersebut memiliki kapasitas 30 liter dan harga mencapai Rp 200 juta.
Kepala Distanak Kukar, Sutikno, menyatakan bahwa penggunaan drone ini merupakan upaya modernisasi pada sektor pertanian.
“Drone ini khusus untuk penyemprotan tanaman. Kita sudah melakukan beberapa kali ujicoba dan alhamdulillah respon masyarakat sangat antusias,” ucapnya saat dikonfirmasi awak media, Senin 10 (10/4/2023).
Sutikno mengungkapkan, dengan adanya Drone ini terbilang terbukti efektif mempercepat proses penyemprotan lahan. Dimana pada masa uji coba, didapati fakta bahwa alat ini mampu menyemprot lahan seluas 10 hektar dalam waktu kurang dari 1 jam.
“Sehingga dengan alat adanya alat ini diharapkan, mampu mempercepat pengendalian hama pada lahan pertanian di Kukar,” ungkapnya.
Selain itu, Sutikno menguraikan bahwa dengan adanya modernisasi sektor pertanian ini, maka diharapkan dapat merubah stigma muda-mudi yang selalu beranggapan jika sektor pertanian selalu bersentuhan dengan hal kotor.
“Jadi kita juga sekaligus memberikan edukasi pada anak muda, supaya mau kembali bertani. Karena sebenernya pertanian di Kuakr ini kan sudah terbilang maju, dari persiapan lahan sampai panen kita semua pakai alsintan. Jadi kami berharap kedepan anak muda ini kembali melirik sektor pertanian” pungkasnya. (Adv/KominfoKukar/Ksm)